SINGOSARI-Polwil Malang menggelar sosialisasi pelaksanaan pengamanan
Pemilu dan pemahaman UU No. 4 tahun 1998, di Hall Rupatama kemarin.
Hadir pula para Muspida delapan Kota/Kabupaten di jajaran Polwil Malang,
Pasuruan, Lumajang, Probolinggo dan Malang Raya. Sesuai data Polwil
Malang, sekitar 362 Tempat Pemungutan Suara masuk kategori rawan II,
Kabupaten Malang menyumbang 101 TPS dan Kota Malang 20 TPS.
Kapolwil Malang Kombes (Pol) Drs. Rusli Nasution mengatakan seluruh TPS
di jajaran Polwil Malang diklasifikasikan dalam tiga kategori, yakni
aman, rawan I dan rawan II. TPS kategori rawan II yang mencapai 362 buah
menjadi atensi khusus karena paling diwaspadai. TPS rawan II di Malang
Raya disumbang Kabupaten Malang 101 TPS dan Kota Malang 20 TPS.
?Komposisi pengamanan di tiap TPS berbeda, 1-5-10 untuk TPS aman, 1-2-4
untuk TPS rawan I dan 2-1-2 untuk TPS rawan II,? terang Rusli.
Melalui komposisi itu maka, satu TPS kategori rawan II akan dijaga 2
Polisi dan 2 Linmas. Sedangkan dua TPS Rawan I akan dijaga 1 Polisi dan
4 Linmas. Sementara TPS yang masuk kategori aman cukup dijaga 1 Polisi
dan 10 Linmas.
?Secara bergantian akan digelar simulasi pengamanan Pemilu, 8
Kota/Kabupaten di jajaran Polwil Malang dibagi menjadi 3 rayon. Rayon I
Malang raya, Rayon II Pasuruan (Kota/Kab) dan Rayon III meliputi
Probolinggo (Kota/Kab) dan Lumajang,? terang Rusli .
Yang paling penting, sambungnya, Polwil menghimbau supaya perimeter aman
instansi pemerintahan, militer dan obyek vital selalu dijaga.
Berdasarkan Undang-undang Nomor 9 tahun 1998, perimeter aman tersebut
ditetapkan untuk membatasi bentuk penyampaian pendapat di muka umum .
Seperti unjuk rasa atau demonstrasi, pawai, rapat umum dan mimbar bebas.
?Gedung milik Pemerintah seperti Kantor Bupati, DPRD perimeternya 100
meter, sarana militer 150 meter, sedangkan obyek vital seperti Lanud Abd
Saleh, Paiton dan PLN 500 meter,? tegas Rusli.
Untuk itu dia meminta Pemerintah Daerah membentuk Sistem Pengamanan
Kota. Paling tidak setiap rayon akan diback up personil pengamanan
mencapai 600 orang. Itu akan ditambah personil TNI dan Personil dari
tiap daerah. ?Polwil Malang siagakan 150 personil,?
This entry was posted
on Jumat, 20 Februari 2009
at 02.37
. You can follow any responses to this entry through the
comments feed
.